Pada penutupan perdagangan Selasa (19/01), indeks Hang Seng di Bursa Hongkong ditutup naik 398,36 poin, atau 2,07 persen, pada 19,635.81. Penguatan indeks Hang Seng mengikuti penguatan bursa Tiongkok dengan semakin kuatnya harapan stimulus perbaikan ekonomi Tiongkok.
Lihat : Indeks Hang Seng Bergerak Positif Mengabaikan Pelemahan Dollar HK dan Data Ekonomi Tiongkok
Pada penutupan perdagangan bursa saham Tiongkok Selasa (18/01), indeks Shanghai berakhir positif naik 94,70 poin, atau 3,25 persen, pada 3008.54. Penguatan Indeks Shanghai terdorong harapan stimulus baru untuk memperbaiki ekonomi Tiongkok.
Data ekonomi Tiongkok yang lemah dapat mendorong kebijakan pelonggaran lebih lanjut dari pemerintah pusat, demikian ekonom Barclays mengatakan Selasa. “Data aktivitas turun, penurunan pasar domestik dan pasar keuangan global yang belum diselesaikan membutuhkan kebijakan makro untuk tetap akomodatif untuk periode yang diperpanjang, dalam pandangan kami,”
Pada penutupan perdagangan sore ini, saham-saham yang menopang bursa Hong Kong adalah saham China Mengniu Dairy Co Ltd yang naik 5,74%, saham Ping An Insurance Group Co of China Ltd naik 5,33%, saham PetroChina Co Ltd naik 4,90%, saham Lenovo Group Ltd naik 4,75%, saham China Overseas Land & Investment Ltd naik 4,55%.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng terpantau naik 328 poin atau 1,70% pada 19,599.00, naik dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 19,271.00.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng selanjutnya masih berpotensi melemah terbatas jika stimulus ekonomi Tiongkok masih belum dijalankan, juga potensi pelemahan dollar Hong Kong. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 19.100-18.662 dan kisaran Resistance 20.195-20.633.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang