Pada pembukaan perdagangan bursa saham Korea Selatan Rabu (27/01), indeks Kospi dibuka rebound, saat ini terpantau naik 22,55 poin, atau 1,20 persen, pada 1894.24. Penguatan indeks Kospi terbantu kenaikan bursa Wall Street dan harapan pertemuan The Fed.
Bursa Wall Street ditutup naik pada penutupan perdagangan Rabu dinihari (27/01), dibantu oleh kenaikan harga minyak dan beberapa laporan laba positif perusahaan, menjelang rilis pernyataan pertemuan Fed Rabu. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 282,01 poin, atau 1,78 persen, di 16,167.23. Indeks S & P 500 ditutup naik 26,55 poin, atau 1,41 persen, pada 1,903.63. Indeks Nasdaq ditutup naik 49,18 poin, atau 1,09 persen, pada 4,567.67.
Federal Open Market Committee memulai pertemuan dua hari Selasa dan dijadwalkan akan merilis pernyataan Rabu sore. Diperkirakan tidak ada perubahan suku bunga tetapi investor akan mencermati pernyataan untuk wawasan pandangan pembuat kebijakan pada lingkungan ekonomi dan pengetatan berikutnya.
Pada pembukaan perdagangan hari ini, saham-saham yang menguatkan indeks Kospi adalah saham Jico yang naik 16,67%, saham Kunwha Pharmaceutical naik 12,6%, saham Kyobo Securities naik 11,19%, saham Daou Technology naik 8,64%, saham Samsung Engineering naik 7,73%.
Sedangkan untuk indeks kospi berjangka terpantau naik 3,45 poin atau 1,51% pada posisi 231.25, turun dari penutupan sebelumnya pada 227.80.
Pagi ini telah dirilis data indikator ekonomi Korsel Consumer Confidence yang membukukan hasil 100, turun dari hasil sebelumnya pada 102.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Kospi akan bergerak melemah terbatas merespon kekuatiran ekonomi domestik. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 226.86-223.27 dan kisaran Resistance 232.33-235.07.
Freddy/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang