Kinerja Industri Perancis dan Italia Susahkan Euro Sesi Eropa 10/2/16

632

Pergerakan kurs euro yang sempat menguat pada perdagangan sesi Asia, akhirnya terpangkas kembali pada perdagangan sesi Eropa Rabu (10/02) oleh momentum usaha penguatan dollar AS terhadap aset safe haven dan buruknya data produksi industri 2 negara besar anggota Euro.

Sore ini kantor statistik nasional Perancis (Insee) dan Italia (Istat) melaporkan kondisi industri kedua negara yang masih kontraksi bahkan lebih parah dari bulan sebelumnya untuk tingkat produksinya dan jauh dibawah ekspektasi kenaikan data.

Dari sisi pergerakan  dollar AS terhadap rival-rivalnya,   indeks dollar rebound dan menunjukkan pergerakan  positif dengan proyeksi  semakin naik jika pidato Janet Yellen yang ditunggu pasar malam nanti memberikan sinyal yang positif bagi ekspansi lanjutan suku bunga the Fed. Namun jika sebaliknya bersiap anjlok kembali.

Pergerakan kurs Euro di sesi Eropa (10:15:35 GMT) bergerak kuat terhadap dollar AS,  setelah  dibuka naik pada   1.1105  di   awal   perdagangan   (00.00 GMT),  kurs  Euro naik 74  pips  atau 0,7%  dan nilai bergulir  berada pada 1.1179. 

Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair EURUSD lanjut turun ke kisaran  1.1191– 1.1088,  dan jika terjadi koreksi naik kembali akan  berpotensi ke kisaran 1.1300.

 

 

Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here