Pasar obligasi Rupiah diredam namun masih dalam batasan karena pasar masih sangat mendukung, sementara itu, terasa masih banyak penjual menjelang lelang obligasi (yang ditargetkan mencapai IDR 12 – 18 triliun).
Obligasi tenor 10 tahun dalam kisaran yield 7.90% – 7.95% dengan sangat sedikit aktivitas dalam obligasi jangka panjang.
Sementara itu, pasar sibuk dengan obligasi jangka pendek (tenor dibawah 5 tahun), karena ada spekulasi bahwa BI akan memangkas suku bungan acuan dan suku bunga FASBI.
Departemen Keuangan akan menawarkan obligasi tenor 10 tahun, 15 tahun dan 20 tahun dalam lelang obligasi besok. Yield turun 3 sampai 9 bps. Obligasi tenor 5 tahun paling perform dibandingkan dengan semua obligasi benchmark lainnya, sedangkan obligasi tenor 15 tahun yang paling tertinggal.
Yield indikatif hari ini:
Obligasi Yield Terkini
SPN (1 th) 6.90% (+.00)
FR53 (5 th) 7.75% (-0.09)
FR56 (10 th) 7.95% (-0.03))
FR73 (15 th) 8.25% (-0.03
FR72 (20 th) 8.30% (-.05)
ROI26 4.66%, spread T+ 250
ROI46 5.71%, spread T+ 274
Bella Donna/VMN/VBN/Senior Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang