Pada penutupan perdagangan Kamis (25/02), indeks Hang Seng di Bursa Hongkong ditutup turun tajam -303,70 poin, atau -1,58 persen, di 18,888.75. Pelemahan indeks Hang Seng tergerus anjloknya bursa Shanghai.
Lihat :Indeks Hang Seng Negatif Terpengaruh Volatilitas Pasar Dan Mundurnya Minyak Mentah
Kemarin diumumkan Ekonomi Hong Kong tumbuh pada kecepatan tahunan paling lambat sejak setidaknya 2012, sebagai kemerosotan dalam kedatangan wisatawan dan ekspor terus memburuk, kata Sekretaris Keuangan Hong Kong, John Tsang pada Rabu (24/02)
Ekonomi berkembang pada 1 persen menjadi 2 persen pada 2016, lebih lambat dari kenaikan 2,4 persen tahun lalu, Tsang kata kepada anggota parlemen pada hari Rabu. Pertumbuhan produk domestik bruto naik 0,2 persen pada kuartal keempat dari tiga bulan sebelumnya, di bawah perkiraan 0,3 persen ekonom yang disurvei oleh Bloomberg.
Sore ini tekanan terhadap bursa Hong Kong semakin bertambah dengan anjloknya indeks Shanghai yang anjlok mencapai 6 persen lebih.
Pada penutupan perdagangan bursa saham Tiongkok Kamis (25/02), indeks Shanghai tergelincir di akhir perdagangan, anjlok -187,48 poin, atau -6,40 persen, pada 2741.42. Anjloknya indeks Shanghai tertekan kekuatiran kesehatan ekonomi dan likuiditas ketat sistem keuangan Tiongkok, membuat investor melakukan aksi profit taking.
Pada penutupan perdagangan sore ini saham-saham yang menekan bursa adalah saham Tingyi Cayman Islands Holding Corp yang turun -5,47%, saham Cheung Kong Property Holdings Ltd turun -3,80%, saham Hengan International Group Co Ltd turun -3,50%, saham Henderson Land Development Co Ltd turun -2,83%, saham China Mengniu Dairy Co Ltd turun -2,81%.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng terpantau turun -229 poin atau -1,20% pada 18,923.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 19,152.00.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng selanjutnya masih berpotensi melemah terbatas dengan kekuatiran perlambatan ekonomi Hong Kong dan ekonomi Tiongkok. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 18.447-17.914 dan kisaran Resistance 19.446-19.979.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
