Pada penutupan perdagangan Rabu (09/03), indeks Hang Seng di Bursa Hongkong ditutup turun -15,32 poin, atau -0,08 persen, di 19996.26. Pelemahan indeks Hang Seng terganjal kekuatiran ekonomi Tiongkok kinerja buruk saham sektor sumber daya dan energi.
Lihat : Permulaan Indeks Hang Seng 9 Maret Diterpa Berbagai Sentimen Negatif
Bursa Hong Kong juga terpengaruh melemah karena buruknya data perdagangan Tiongkok yang memicu kekuatiran pelemahan ekonomi negara tirai bambu tersebut.
Ekspor Tiongkok turun 25,4% dari tahun sebelumnya menyusul penurunan dari 11,2% pada bulan Januari, data dari Administrasi Umum Bea Cukai menunjukkan hari Selasa (08/03). Angka-angka menunjukkan bahwa pengiriman luar negeri Tiongkok, terus menyeret pada kinerja ekonomi secara keseluruhan. Angka bulan Februari untuk ekspor di bawah perkiraan rata-rata untuk penurunan 15% oleh 17 ekonom yang disurvei oleh The Wall Street Journal.
Lihat : Ekspor Februari Tiongkok Turun 8 Bulan Beruntun
Saham-saham bursa Hong Kong juga tergelincir pada hari Rabu tertekan kinerja negatif saham sektor sumber daya dan energi dipicu dorongan investor untuk mengambil keuntungan dari rally baru-baru ini. Sebagian besar sektor turun, dengan sektor sumber daya dan sektor energi salah satu pemain terburuk, masing-masing jatuh 4,3 persen dan 2,1 persen.
Pada penutupan perdagangan sore ini saham-saham yang menekan bursa Hong Kong adalah saham Want Want China Holdings Ltd yang turun -4,79%, saham CITIC Ltd turun -2,53%, saham CNOOC Ltd turun -2,48%, saham Kunlun Energy Co Ltd turun -2,22%, saham PetroChina Co Ltd turun -2,05%.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng terpantau naik 28 poin atau 0,14% pada 19,978.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 19,950.00.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng selanjutnya masih berpotensi melemah terbatas dengan potensi kekuatiran ekonomi Tiongkok dan belum adanya fundamental kuat yang mendukung bursa Hong Kong. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 19.446-18.913 dan kisaran Resistance 20.445-20.978.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
