Pada pembukaan perdagangan bursa saham Korea Selatan Selasa (15/03), indeks Kospi dibuka positif, namun bergerak naik turun, saat ini terpantau turun -0,17 poin, atau -0,01 persen, pada 1972.10. Pelemahan indeks Kospi mewaspadai hasil pertemuan Bank-bank Sentral pekan ini.
Lihat : Akhir Positif Bursa Seoul 14 Maret Terdorong Penguatan Won
Dengan ekonomi global yang melambat dan banyak negara menghadapi tekanan deflasi, termasuk perlambatan ekonomi Korea Selatan, maka perhatian investor adalah pada keputusan kebijakan dari bank sentral utama dunia pekan ini.
Bank of Japan akan menyimpulkan hasil pertemuan kebijakan pada hari Selasa, diikuti oleh pertemuan Federal Reserve AS pada Rabu dan Bank of England dan Bank Nasional Swiss pada hari Kamis.
Pada awal perdagangan pagi ini, saham-saham kapital besar juga tertekan. Saham Hyundai Mobis turun -2,77, saham SK Hynix turun -1,79%, saham Kia Motor turun -1,15%, saham Hyundai Motor turun -0,67%, saham Cheil Industries turun -0,66%.
Sementara untuk indeks kospi berjangka terpantau stagnan pada posisi 243.35.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Kospi selanjutnya berpotensi melemah terbatas merespon pelemahan bursa Asia dan kekuatiran ekonomi domestik. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 240.54-237.39 dan kisaran Resistance 246.11-249.25.
Freddy/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang