Pada awal perdagangan bursa Hong Kong Rabu (16/03), indeks Hang Seng dibuka positif, dan terpantau bergerak flat, saat ini naik tipis -5,53 poin atau -0,03% pada 20283.24. Pelemahan indeks Hang Seng terpicu tekanan jual yang terus berlanjut di bursa Hong Kong.
Lihat :Akhir Bursa Hong Kong 15 Maret Tergerus Pelemahan Minyak Mentah
Kenaikan minyak mentah di sesi Asia berusaha membantu penguatan indeks Hang Seng. Harga minyak naik pada Rabu pagi setelah jatuh di sesi sebelumnya, dengan produsen AS menunjukkan tanda-tanda peningkatan kesulitan keuangan dan sebagai fokus bergeser ke data persediaan AS yang akan dirilis hari ini.
Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) diperdagangkan pada $ 36,94 per barel pada 0117 GMT (09:17 EDT), naik 60 sen. Sedangkan harga minyak mentah berjangka patokan internasional Brent berjangka naik 40 sen menjadi $ 39,14 per barel.
Namun masih berlangsungnya aksi ambil untung membuat indeks Hang Seng bergerak flat dan naik turun.
Pada perdagangan pagi ini, saham-saham yang menekan bursa Hong Kong adalah saham China Overseas Land & Investment Ltd yang turun -1,94%, saham Lenovo Group Ltd turun -1,52%, saham Belle International Holdings Ltd turun -1,30%, saham Hengan International Group Co Ltd turun -1,14%, saham Want Want China Holdings Ltd turun -1,10%.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng pagi ini terpantau turun -13 poin atau -0,06% pada 20,285.00, naik dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 20,298.00.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng masih berpotensi melemah terbatas dengan aksi profit taking dan ekonomi domestik, juga penantian keputusan The Fed AS. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 19.779-19.246 dan kisaran Resistance 20.712-21.245.
Freddy/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
