Pada pembukaan perdagangan bursa saham Korea Selatan Kamis (17/03), indeks Kospi dibuka positif, saat ini terpantau naik 22,45 poin, atau 1,14 persen, pada 1997.35. Penguatan indeks Kospi terdorong keputusan The Fed AS mempertahankan suku bunga AS dan kenaikan minyak mentah.
Lihat : Akhir Bursa Seoul 15 Maret Tertekan Kewaspadaan Investor Jelang Pertemuan The Fed
Pada sesi Asia, harga minyak mentah berjangka AS naik lebih tinggi 2,03 persen pada $ 39,24 per barel setelah menetap naik 5,8 persen dalam perdagangan AS semalam, sementara harga minyak mentah berjangka Brent naik 1,26 persen, atau 51 sen, di $ 40,84 setelah naik 4 persen semalam.
Kenaikan terjadi setelah persediaan minyak mentah mingguan AS menunjukkan lebih kecil dari yang diperkirakan dan berita bahwa produsen minyak utama akan bertemu pada 17 April di Qatar untuk membicarakan pembekuan produksi.
Pada awal perdagangan pagi ini, saham-saham kapital besar bergerak menguat. Saham SK Innovation naik 4,82%, saham LG Chem naik 3,97%, saham POSCO naik 3,69%, saham Samsung naik 2,63%, saham Samsung Life naik 2,19%.
Sementara untuk indeks kospi berjangka terpantau naik 3,60 poin atau 1,48% pada 247.20, naik dari posisi penutupan sebelumnya pada 243.60.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Kospi selanjutnya berpotensi menguat terbatas merespon positif keputusan The Fed dan kenaikan harga minyak mentah. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 244.67-241.53 dan kisaran Resistance 250.15-253.29.
Freddy/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang



