Kurs Singapura Awal Pekan Masih Lanjut Merah

628

Mengakhiri perdagangan valas Singapura awal pekan (21/03), dollar SGD yang sempat dibuka menguat akhirnya terkoreksi kembali oleh penguatan dollar AS yang baru saja mendapat kekuatan masuki sesi Eropa hari ini. Pekan lalu kurs negeri Singapura ini berhasil mencetak penguatan mingguan untuk 3 pekan berturut.

Pelemahan yang terjadi terhadap dollar AS tidak diikuti dengan pergerakan terhadap rupiah, kurs Singapura ini berhasil melemahkan rupiah melanjutkan perdagangan sebelumnya. Pekan lalu kurs SGD berhasil mencetak penguatan mingguan terhadap rupiah setelah pekan sebelumnya melemah.

Memantau kurs dolar Singapura pada pair USDSGD saat ini (09:20:11 GMT) bergerak turun di kisaran 1.3580 setelah diawal perdagangan dibuka kuat pada level 1.3560.  Pada perdagangan  sebelumnya   pair USDSGD menutup harian dengan bullish  yang  berakhir di 1.3586.

Mengukur kekuatan dolar Singapura terhadap Rupiah pada pair SGDIDR di pasar spot saat ini bergulir kuat  di kisaran 9676.80 setelah perdagangan  sebelumnya ditutup  kuat 9,655.88.  Dan  untuk transaksi  antar bank ditanah air hari ini berdasarkan kurs BI harga jual dollar Singapura lebih tinggi   menjadi   9,728.58 dibandingkan dengan harga jual sebelumnya   di harga  9,698.25.

Secara teknikal, analyst Vibiz Research Center melihat pergerakan pair USDSGD keesokan harinya  diperkirakan bullish kembali, dan berdasarkan harga tinggi perdagangan hari ini di 1.3620  dan posisi rendah  di 1.3555  pair ini  berpotensi  berada di kisaran 1.3650 esok hari.

 

 

Joel/VMN/VBN/Senior Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here