Pada penutupan perdagangan bursa saham Korea Selatan Selasa (29/03), indeks Kospi ditutup naik 12,37 poin, atau 0,62 persen, pada 1994.91. Penguatan indeks Kospi terpicu data ekonomi AS yang suram menimbulkan pertanyaan atas kenaikan suku bunga jangka dekat oleh Federal Reserve, meningkatkan selera untuk aksi beli saham. Sementara data ekonomi Korea Selatan yaitu Consumer Confidence meningkat dan mata uang Won menguat terhadap dollar AS, juga membangkitkan aksi beli saham hari ini.
Lihat : Awal Indeks Kospi 29 Maret Terangkat Peningkatan Kepercayaan Konsumen Korsel
Pada sore ini, mata uang Won ditutup pada 1,163.8 terhadap dollar AS, naik 2,4 won dari penutupan Senin.
Sentimen konsumen Korea Selatan meningkat pada bulan Maret dari bulan sebelumnya dengan lebih banyak orang mengharapkan kondisi yang lebih baik untuk mata pencaharian dan pendapatan mereka, demikian data bank sentral menunjukkan pada Selasa (29/03).
Indeks sentimen konsumen (CSI) membukukan hasil 100 untuk bulan Maret, dibandingkan dengan 98 untuk bulan sebelumnya, menurut data dari Bank of Korea (BOK).
Lihat : Kepercayaan Konsumen Korea Selatan Naik Setelah Tiga Bulan Turun
Ketua Fed Janet Yellen akan menyampaikan pidato pada pertemuan klub ekonomi pada Selasa waktu setempat di tengah kekhawatiran baru-baru ini yang meningkat dengan beberapa komentar hawkish oleh beberapa pejabat Fed untuk percepatan kenaikan suku bunga AS.
Investor akan memperhatikan isi pidato Yellen untuk mendapatkan petunjuk mengenai apakah dan kapan bank sentral AS akan menaikkan suku bunga AS.
Pada akhir perdagangan saham, saham Samsung Electronics turun 0,31 persen, saham No 1 produsen kosmetik AmorePacific beringsut turun 0,26 persen, saham perusahaan milik negara Korea Electric Power Corp naik 2,05 persen, saham mobil terkemuka Hyundai Motor naik tipis 0,65 persen.
Sedangkan Saham Doosan Group rally dengan janji ketua baru Park Jeong-won untuk mempercepat langkah-langkah restrukturisasi setelah menjabat dalam peralihan generasi keempat kelompok kekuasaan. Saham Doosan Heavy Industries, pembuat peralatan listrik negara, naik 4,16 persen, dan saham No 1 pembuat peralatan konstruksi Doosan Infracore melonjak 9,8 persen.
Sementara untuk indeks kospi berjangka terpantau naik 1,30 poin atau 0,53% pada 246.70, naik dari posisi penutupan sebelumnya pada 245.40.
Malam ini akan dicermati komentar dari pejabat The Fed dan ketua Fed Janet Yellen. Akan diperhatikan arah komentar mereka, yang jika hawkish dapat menimbulkan sentimen percepatan kenaikan suku bunga AS.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya, indeks Kospi berpotensi melemah terbatas jika terjadi komentar hawksih pejabat The Fed. Namun akan juga memperhatikan pergerakan harga minyak mentah selanjutnya yang juga dapat mempengaruhi pergerakan indeks. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 243.50-240.45 dan kisaran Resistance 249.79-252.85.
Freddy/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang