Bursa Eropa bergerak di zona positif pada perdagangan Rabu (30/03) setelah komentar dovish Ketua Federal Reserve AS Janet Yellen dan pemulihan tajam saham-saham komoditas.
Indeks Pan-Eropa STOXX 600 di sesi tertinggi dalam perdagangan sore, naik 1,4 persen, dengan semua sektor di wilayah positif.
Indeks FTSE 100 berada pada posisi 6.204,87, naik 98,97 poin atau 1,62%
Indeks DAX berada pada posisi 10.077,47, naik 189,53 poin atau 1,92%
Indeks CAC 40 berada pada posisi 4.456,11, naik 89,44 poin atau 2,05%
Indeks IBEX 35 berada pada posisi 8.899,50, naik 91.20 poin atau 1,04%
Lihat : Bursa Eropa Dibuka Positif Mencermati Perkembangan Ekonomi AS
Pasar Eropa mengikuti hasil positif di bursa Asia setelah komentar dari Ketua Federal Reserve Janet Yellen meredakan kekhawatiran tentang kenaikan suku bunga jangka pendek.
Berbicara di Economic Club of New York pada Selasa, Yellen mencatat dalam sambutannya yang disiapkan bahwa adalah tepat bagi para pembuat kebijakan untuk melanjutkan kenaikan suku bunga dengan “hati-hati.” Dia mencatat pembacaan baru pada kekuatan ekonomi AS sejak awal tahun telah mixed.
Lihat : Sinyal Dovish Yellen, Kenaikan Suku Bunga Kemungkinan Melambat
Pasar AS bereaksi positif terhadap komentar Yellen, Selasa, penutupan naik tajam, dan melanjutkan tren ini, Rabu, dengan saham saat ini diperdagangkan di wilayah positif.
Sementara sebagian besar indeks ditutup lebih tinggi di Asia, saham Jepang mundur setelah data output industri menunjukkan aktivitas pabrik rapuh karena permintaan lesu baik di dalam maupun di luar negeri. Reuters melaporkan bahwa produksi industri turun 6,2 persen bulan ke bulan di bulan Februari, dibandingkan dengan ekspektasi dari para ekonom, yang diperkirakan penurunan 6 persen.
saham komoditas reli
Saham komoditas mendapat dorongan yang kuat dari sikap dovish Yellen yang mengirim dolar lebih rendah. Dolar yang lebih rendah menyebabkan kenaikan dalam harga minyak mnetah Brent selama jam perdagangan London. Harga Patokan minyak mentah internasional ini melonjak lebih dari 2,5 persen, perdagangan sekitar $ 40,30. Sementara itu minyak mentah WTI AS naik lebih dari 3 persen, di $ 39,50.
Hal ini membuat saham BP dan Royal Dutch Shell naik tajam. Saham perusahaan teknik Subsea 7 memimpin sektor ini, mencatatkan kenaikan 6,5 persen.
Sejumlah penambang juga mendapat dorongan, didukung oleh pandangan positif dari broker pada beberapa saham dan peningkatan di banyak harga logam. Saham Anglo American melonjak lebih dari 13 persen dan saham Glencore naik lebih dari 7 persen setelah Jefferies menaikkan target harga untuk saham. Sektor sumber dasar melihat keuntungan terbesar secara sektor, naik lebih dari 5 persen secara keseluruhan.
Saham pengecer Jerman Metro melonjak lebih dari 12,5 persen setelah menjelaskan proposal; untuk membagi dirinya dalam dua menjadi grosir bisnis makanan dan bisnis elektronik konsumen yang terpisah.
Saham jaringan supermarket Perancis, Carrefour adalah 4,5 persen lebih tinggi setelah Semenanjung Participacoes Ltda menaikkan jumlah saham yang dimilikinya di perusahaan.
Prancis Alstom menjelaskan tujuan jangka panjang pada Selasa, mengatakan bahwa ia ingin 30 persen dari pesanan datang dari produk baru dikembangkan pada tahun 2020, mengirimkan saham yang lebih tinggi.
Di tempat lain, Boeing mengatakan akan memangkas sekitar 4.500 pekerjaan pada bulan Juni dalam upaya untuk memotong biaya. Berita menekan saingan Airbus, yang kira-kira datar.
Dalam berita perusahaan lain, saham di Inggris Premier Foods melonjak lebih dari 5,5 persen setelah AS rempah-rempah perusahaan McCormick & Co menaikkan tawaran pengambilalihan bagi perusahaan.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Eropa akan bergerak positif dengan sentimen positif komentar dovish Yellen dan kenaikan harga minyak mentah.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
