Indeks Hang Seng 30 Maret Berawal Naik Terdorong Sinyal Dovish Yellen

573
indeks hang seng

Pada awal perdagangan bursa Hong Kong Rabu (30/03), indeks Hang Seng dibuka positif, naik 179,14 poin atau 0,88% pada 20545.44. Penguatan indeks Hang Seng komentar dovish Yellen yang mensinyalkan perlambatan dalam kenaikan suku bunga AS.

Lihat : Bursa Hong Kong 29 Maret Berakhir Positif Terdukung Kinerja Sektor Konsumen

Ketua Federal Reserves AS Janet Yellen menyatakan perlu kehati-hatian untuk kenaikan suku bunga lanjutan.

The Federal Reserve harus melanjutkan dengan hati-hati dalam menyesuaikan kebijakan, demikian Ketua The Fed Janet Yellen mengatakan Selasa, mengakui bahwa kondisi ekonomi dan keuangan dalam beberapa hal kurang menguntungkan sekarang dibandingkan pada bulan Desember.

Yellen, berbicara kepada Economic Club of New York, mencatat dalam sambutannya yang disiapkan bahwa pembacaan baru pada kekuatan ekonomi AS sejak awal tahun telah mixed. Semua indeks utama AS berbalik positif dan hasil Treasury mencapai multi-minggu terendah setelah rilis pernyataan Yellen ini.

Lihat : Sinyal Dovish Yellen, Kenaikan Suku Bunga Kemungkinan Melambat

Komentar Dovish Yellen melemahkan dollar AS, sehingga mata uang Hong Kong Dollar menguat. Terpantau pasangan USDHKD turun 0,01 persen pada 7.7553.

Pada perdagangan pagi ini, saham-saham yang naik tertinggi adalah Saham Bank of East Asia Ltd/The naik 2,50%, saham China Petroleum & Chemical Corp naik 2,33%, saham PetroChina Co Ltd naik 2,20%, saham New World Development Co Ltd naik 2,08%, saham China Resources Land Ltd naik 2,05%.

Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng pagi ini terpantau naik 216 poin atau 1,06% pada 20,565.00, naik dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 20,349.00.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng masih berpotensi menguat terbatas dengan sinyal dovish Yellen. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 20.112-19.646 dan kisaran Resistance 21.178-21.645.

 

Freddy/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here