Mengawali perdagangan saham di bursa Tiongkok Selasa (05/04), Indeks Shanghai dibuka negatif, namun saat ini bergerak naik turunsaat ini terpantau naik 13,72 poin atau 0,46 persen pada 3023.25. Pergerakan naik turun Indeks Shanghai terpicu kekuatiran ekonomi Tiongkok dan harapan stimulus untuk ekonomi Tiongkok.
Lihat : Indeks Shanghai 1 April Ditutup Positif Terdorong Penguatan Manufaktur Tiongkok
Kemarin, IMF memperingatkan bahwa tekanan akibat perlambatan ekonomi Tiongkok akan semakin meningkat.
Pengaruh krisis global dari guncangan ekonomi Tiongkok akan meningkat di tahun-tahun mendatang sebagai pengaruh keuangan negara yang tumbuh dan penggunaan yuan sebagai mata uang yang meluas, kata Dana Moneter Internasional (IMF) pada hari Senin.
Dalam sebagian Global Financial Stability Report terbaru, IMF mengatakan perkembangan di pasar negara berkembang sekarang sepertiga hingga 40 persen dari variasi antara pengembalian pasar saham dan fluktuasi nilai tukar di seluruh dunia.
Perlambatan pertumbuhan ekonomi dan produksi industri Tiongkok menekan pasar keuangan global tahun lalu, menyebabkan harga saham dan komoditas terjun di kedua pasar negara berkembang dan negara maju.
Lihat : IMF : Pengaruh Perlambatan Ekonomi Tiongkok Akan Meningkat
Kekuatiran ekonomi Tiongkok tersebut membangkitkan harapan adanya stimulus dari pemerintah Beijing untuk mempercepat penguatan ekonomi Tiongkok.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya indeks Shanghai diperkirakan masih berpotensi melemah terbatas dengan kekuatiran ekonomi Tiongkok, dan dinantikan stimulus kebijakan dari pemerintah Tiongkok yang dapat menguatkan ekonominya. Indeks akan bergerak pada kisaran Support menembus level 2937-2852 dan jika harga menguat akan mencoba menembus level Resistance pada 3118-3223.
Freddy/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang