Mengawali perdagangan sesi Amerika hari Jumat (29/04) kurs poundsterling yang terpantau bergerak konsolidasi sejak sesi Asia berusaha bergerak positif kembali melawan dollar AS setelah berhasil menguat perdagangan sebelumnya. Fluktuasinya pergerakan pair GBPUSD malam ini dipicu oleh mixednya rilis data ekonomi Inggris sore tadi.
Data yang dirilis oleh bank sentral Inggris (BOE) sore ini berupa data kredit konsumen, data persediaan uang dan kredit perumahan Inggris . Dari ketiga data ini hanya data kredit konsumen Inggris yang meningkat, selebihnya alami kontraksi data alias negatif.
Namun nilai harian tertinggi perdagangan akhir pekan berhasil menyentuh posisi tertinggi sejak perdagangan tanggal 4 Februari 2016. Secara mingguan kurs pound sedang bergerak menuju penguatan mingguan untuk pekan ketiga berturut.
Lihat: Rekomendasi Poundsterling, Jumat 29 April 2016
Pergerakan kurs poundsterling di sesi Amerika (12:30:35 GMT) menguat terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih tinggi pada 1.4609 di awal perdagangan (00.00 GMT), kurs pound naik 6 pips atau 0,01% dan nilai bergulir berada pada 1.4615.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan sesi Amerika berakhir besok pagi, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair GBPUSD dapat naik ke kisaran resisten 1.4685-1.4786. Namun jika koreksi maka pair dapat turun ke kisaran 1.4545-1.4465.
Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang