Pada penutupan perdagangan awal pekan Senin (09/05), indeks Hang Seng di Bursa Hongkong ditutup naik 46,94 poin, atau 0,23 persen, ke 20156.81. Penguatan indeks Hang Seng terdorong penguatan bursa Wall Street dan kenaikan harga minyak mentah.
Lihat : Awal Indeks Hang Seng 9 Mei Terdukung Penguatan Wall Street Dan Minyak Mentah
Bursa Saham AS ditutup lebih tinggi pada akhir perdagangan akhir pekan hari Jumat, terdukung kenaikan harga minyak dan pernyataan optimisme kenaikan suku bunga pejabat The Fed mengatasi pelemahan data Nonfarm Payroll AS. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 79,92 poin, atau 0,45 persen, di 17,740.63, Indeks S & P 500 ditutup naik 6,51 poin, atau 0,32 persen, pada 2,057.14, Indeks Nasdaq ditutup naik 19,06 poin, atau 0,40 persen, pada 4,736.16.
Lihat : Bursa Wall Street Akhir Pekan Naik; Mingguan Masih Negatif
Harga minyak mentah melonjak pada perdagangan sesi Asia hari Senin (09/05) setelah kebakaran di wilayah pasir minyak Kanada menurunkan lebih dari satu juta barel dalam kapasitas produksi harian, kontribusi untuk pengetatan signifikan dari pasar minyak mentah selama beberapa minggu terakhir. Kapasitas hilang setara dengan lebih dari sepertiga dari produksi harian negara.
Harga minyak mentah berjangka AS diperdagangkan pada $ 45,51 per barel pada 0214 GMT, naik 85 sen, atau 1,9 persen, dari pemukiman terakhir mereka.
Sedangkan harga minyak mentah Brent naik 62 sen, atau 1,4 persen, pada $ 45,99 per barel.
Lihat : Harga Minyak Mentah Sesi Asia Naik 2 Persen
Kenaikan di bursa Hong Kong dipimpin oleh sektor properti dan perbankan. Sedangkan sektor utilitas, pengecer dan logam mulia menjadi sektor turun tertinggi. Saham Wharf Holdings naik 3,08 persen menjadi HK $ 41,80 dan saham Link Real Estate Investment Trust meningkat 2,06 persen menjadi HK $ 47,05.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng naik 97 poin atau 0,48% pada 20,146.00, turun dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 20,049.00.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng selanjutnya berpotensi melemah terbatas dengan kekuatiran pelemahan ekonomi Tiongkok dan domestik. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 19.527-19.038 dan kisaran Resistance 20.506-21.044.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
