Pada awal perdagangan bursa saham Korea Selatan Rabu (18/05) indeks Kospi dibuka negatif, saat ini terpantau turun -10,99 poin, atau -0,56 persen, pada 1957.07. Pelemahan indeks Kospi terpengaruh pelemahan bursa Wall Street.
Lihat : Akhir Bursa Seoul 17 Mei Terbantu Kinerja Sektor Teknologi Dan Perminyakan
Bursa Saham AS ditutup lebih rendah pada akhir perdagangan hari Selasa, di tengah kenaikan harga minyak, setelah kekhawatiran investor baru tentang kebijakan Fed untuk kenaikan suku bunga bergerak lebih awal daripada perkiraan. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup turun 180,73 poin, atau 1,02 persen, di 17,529.98. Indeks S & P 500 ditutup turun 19,45 poin, atau 0,94 persen, pada 2,047.21,. Indeks Nasdaq ditutup turun 59,73 poin, atau 1,25 persen, pada 4,715.73.
Lihat : Bursa Wall Street Berakhir Turun Menantikan Risalah FOMC
Pada awal perdagangan pagi ini saham-saham kapital besar tertekan. Saham Samsung turun -0,08%, saham Korea Electric Power turun -0,17%, saham Amorepacific turun -1,4%, saham Hyundai Motor turun -0,37%, saham Hyundai Mobis turun -2,16%.
Sedangkan untuk indeks kospi berjangka terpantau turun -1,45 poin atau -0,60% pada 239.80, turun dari posisi penutupan sebelumnya pada 241.25.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya hari ini indeks Kospi berpotensi melemah dengan kekuatiran pelemahan pertumbuhan ekonomi. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 236.86-233.85 dan kisaran Resistance 242.58-245.73.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang