Mengakhiri perdagangan valas Singapura hari Kamis (19/05), kurs SGD yang dibuka kuat terhadap dollar AS masih berhasil kuat setelah anjlok parah perdagangan sebelumnya. Kuatnya dollar AS terhadap banyak kurs dunia dipicu oleh sentimen kenaikan lanjutan Fed rate dalam waktu dekat setelah lama tidak terealisasi.
Namun terhadap kurs rupiah, pergerakan dollar Singapura yang sudah diawal perdagangan berakhir kuat kembali melawan rupiah. Mengukur kekuatan dolar Singapura terhadap Rupiah pada pair SGDIDR di pasar spot saat ini bergulir kuat di kisaran 9836.82 setelah perdagangan sebelumnya ditutup lemah di 9723.58. Dan untuk transaksi antar bank ditanah air hari ini berdasarkan kurs BI harga jual dollar Singapura lebih rendah menjadi 9798.73 dibandingkan dengan harga jual sebelumnya di harga 9753.72.
Memantau kurs dolar Singapura pada pair USDSGD saat ini (09:30:11 GMT) bergerak kuat di kisaran 1.3684 setelah diawal perdagangan dibuka lemah pada level 1.3810. Pada perdagangan sebelumnya pair USDSGD menutup harian dengan bullish yang berakhir di 1.3812.
Secara teknikal, analyst Vibiz Research Center melihat pergerakan pair USDSGD akhir perdagangan diperkirakan bearish, dan berdasarkan harga tinggi perdagangan sore ini di 1.3828 dan posisi rendah di 1.3777 pair ini berpotensi turun di kisaran 1.3757 malam nanti.