Ketua Federal Reserve AS, Janet Yellen menyatakan pada hari Jumat bahwa kenaikan suku bunga AS adalah “mungkin” sesuai dalam bulan-bulan mendatang jika data ekonomi AS meningkat.
“Hal ini sesuai dan saya sudah katakan di masa lalu, saya pikir untuk Fed secara bertahap dan hati-hati meningkatkan suku bunga dari waktu ke waktu dan mungkin dalam beberapa bulan mendatang, langkah tersebut akan sesuai,” kata Yellen dalam menanggapi pertanyaan di Harvard Radcliffe Institute for Advanced Study di Harvard University di Cambridge, Massachusetts, AS.
Yellen mengatakan perekonomian terus meningkat dan menambahkan bahwa dia melihat pertumbuhan naik setelah kuartal pertama lamban. Yellen menambahkan harga minyak dan dolar yang kurang lebih stabil akan membantu untuk mendorong mencapai tujuan inflasi Fed.
Komite kebijakan The Fed akan bertemu pada 14 dan 15 Juni. Pasar memperkirakan kesempatan kenaikan suku bunga 28 persen pada bulan Juni dan 57 persen pada bulan Juli sebelum Yellen berbicara. Mereka kemungkinan naik menjadi 34 dan 62 persen untuk Juni dan Juli, setelah komentar Yellen.
Risalah pertemuan Federal Open Market Committee bulan April yang dirilis bulan ini menunjukkan pembuat kebijakan akan mendukung kenaikan suku bunga pada bulan Juni jika data ekonomi meningkat seperti yang diharapkan.
Pada hari Kamis, pemilih FOMC terus mengisyaratkan kenaikan suku bunga datang dalam waktu dekat. Gubernur Fed Jerome Powell menyatakan kenaikan suku bunga bisa “cukup segera,”. Dia menambahkan bahwa dia mendukung peningkatan bertahap jika data perekonomian meningkat.
Selain komentarnya pada kenaikan suku bunga, Yellen memberikan penilaian yang lebih luas dari ekonomi AS. Dia mengatakan telah “banyak kemajuan” dalam “pemulihan yang lambat” sejak krisis keuangan global.
Yellen menyoroti perbaikan di pasar tenaga kerja, yang menghasilkan kesempatan kerja penuh. Namun, masih ada beberpa kelemahan, termasuk pertumbuhan upah dan pertumbuhan produktivitas.
Namun beberapa pengamat menyatakan tidak berpikir komentar Yellen dimaksudkan akan menaikkan suku bunga pada bulan Juni.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
