Mengamati pergerakan kurs euro yang akhir pekan lalu terjun ke posisi terendah dalam 12 minggu terhadap dollar AS oleh sentimen kenaikan Fed rate, pada perdagangan forex sesi Eropa hari Kamis (30/05) terpantau rebound di tengah pudarnya kekuatan dollar AS.
Lihat: Bursa Amerika Libur, Kekuatan Dollar AS Sesi Eropa Terpangkas
Beberapa data ekonomi yang dirilis sore ini kurang memberikan dukungan terhadap pergerakan pair EURUSD, seperti data harga impor Jerman, data prelim CPI Jerman dan consumer spending Perancis menunjukkan data yang tidak sesuai dengan harapan.
Pergerakan kurs euro di sesi Eropa (10:45:35 GMT) bergerak kuat terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih tinggi dari perdagangan sebelumnya pada 1.1114 di awal perdagangan (00.00 GMT), kurs Euro naik 26 pips atau 0,3% dan nilai bergulir berada pada 1.1140.
Lihat: Rekomendasi Euro, Kamis 26 Mei 2016
Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan sesi Amerika berakhir besok pagi, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair EURUSD akan naik lagi ke posisi 1.1176-1.1249. Namun jika tidak tembus kisaran tersebut maka pair turun lagi menuju kisaran 1.1070.
Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
