Bursa Shanghai 2 Juni Berakhir Naik Terdorong Kenaikan Pertumbuhan Upah

886

Pada penutupan perdagangan bursa saham Tiongkok Kamis (02/06), indeks Shanghai berakhir naik 11,56 poin, atau 0,40 persen, ke 2925.07. Penguatan Indeks Shanghai terdorong pertumbuhan upah Tiongkok yang meningkat.

Lihat : Awal Indeks Shanghai 2 Juni Naik Terdorong Kenaikan Pertumbuhan Upah

Pertumbuhan upah Tiongkok dipercepat tahun lalu, menentang perlambatan pertumbuhan ekonomi dalam seperempat abad, karena pemerintah mendorong maju dengan strategi dari meningkatkan pendapatan dan konsumsi untuk memotong ketergantungan pada industri berat yang melemah.

Upah rata-rata perkotaan tahunan meningkat 10,1 persen tahun lalu menjadi 62.029 yuan ($ 9,410), menurut Biro Statistik Nasional, membukukan percepatan pertama sejak 2011 dan melebihi kecepatan 9,5 persen pertumbuhan pada tahun 2014. Jumlah tersebut tidak mencakup 190 juta pekerja yang bekerja sendiri atau pekerja di beberapa perusahaan swasta.

Lihat : Pertumbuhan Upah Tiongkok Meningkat 10 Persen

Kekuatiran ekonomi Tiongkok muncul setelah aktifitas manufaktur dan jasa Tiongkok mencatatkan hasil mengecewakan.

Indeks Pembelian Manajer (PMI) manufaktur pemerintah datang di 50,1, tidak berubah dari bulan April, tetapi lebih tinggi dari rata-rata 50 yang diperkirakan dalam jajak pendapat Reuters dari 31 ekonom.

Dalam sebuah survei terpisah yang dirilis secara bersamaan, aktivitas di industri jasa Tiongkok turun menjadi 53,1 pada Mei, dari 53,5 pembacaan bulan sebelumnya.

Lihat : Aktifitas Manufaktur Tiongkok Mei Datar, Aktifitas Swasta Merosot

Indeks pembelian manajer (PMI) Caixin manufaktur Tiongkok melemah ke 49,2 pada Mei dari 49,4 bulan sebelumnya pada skala di mana angka dibawah 50 menunjukkan kontraksi dalam kegiatan ekonomi.

Lihat : Aktifitas Manufaktur Swasta Tiongkok Mei Melemah

Sebagian besar sektor naik pada hari Kamis, tetapi saham perbankan merosot pada lanjutan profit taking.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya indeks Shanghai berpotensi sideways cenderung melemah dengan kekuatiran ekonomi Tiongkok, kecuali ada stimulus yang dijalankan pemerintah Beijing. Indeks akan bergerak pada kisaran Support menembus level 2802-2701 dan jika harga menguat akan mencoba menembus level Resistance pada 3036-3168.

 

Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here