Pada penutupan perdagangan bursa saham Tiongkok Jumat (03/06), indeks Shanghai berakhir naik 12,95 poin, atau 0,44 persen, ke 2938.18. Penguatan Indeks Shanghai terdorong meningkatnya harapan bahwa MSCI akan memasukkan pasar saham Tiongkok untuk indeks akhir bulan ini sehingga menghidupkan kembali minat asing di pasar saham Tiongkok. Harapan tersebut semakin menguatkan kenaikan bursa Shanhgai mingguan yang mencatatkan hasil mantap, naik 4,2 persen.
Lihat : Awal Indeks Shanghai 3 Juni Terganjal Pelemahan Aktifitas Sektor Jasa
Tapi keuntungan lebih lanjut tertahan pada akhir perdagangan hari Jumat oleh kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi dan tekanan pada mata uang yuan.
Investor menunggu data ekonomi Tiongkok Mei minggu depan untuk petunjuk tentang apakah ekonomi mulai stabil. Data Maret cukup menggembirakan, tapi indikator ekonomi April dan survei aktivitas bisnis Mei telah menggambarkan hasil yang lebih lemah.
Terakhir terlihat dari melemahnya aktifitas jasa Tiongkok. Pertumbuhan di sektor jasa Tiongkok turun ke rendah tiga bulan di bulan Mei sebagai bisnis baru dan pekerjaan melambat, sebuah survei swasta menunjukkan pada hari Jumat (03/06), memberikan tanda-tanda memudarnya momentum pemulihan dalam perekonomian.
Indeks Caixin / Markit layanan pembelian manajer (PMI) untuk Mei turun menjadi 51,2 dari 51,8 pada bulan April.Angka diatas 50 mengindikasikan ekspansi secara bulanan, sementara angka di bawah sebagai sinyal kontraksi.
Bisnis baru hanya meningkat sedikit pada bulan Mei dan pada kecepatan lebih lambat dari April dan rata-rata sepanjang sejarah.
Lihat : Aktifitas Sektor Jasa Tiongkok Mei Turun Terendah 3 Bulan
Peningkatan ekspektasi kenaikan suku bunga AS juga telah menghidupkan kembali kekhawatiran tekanan depresiasi lebih lanjut tentang mata uang Tiongkok. Analis yang disurvei oleh Reuters memperkirakan yuan melemah sekitar 2,5 persen selama tahun yang akan datang terhadap greenback.
Pada akhir perdagangan saham sore ini, sektor konsumen, kesehatan dan teknologi meningkat tajam, namun sektor energi dan material jatuh.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya indeks Shanghai berpotensi sideways dengan adanya harapan masuknya indeks saham Tiongkok ke MSCI, namun masih dibayangi dengan kekuatiran ekonomi Tiongkok, kecuali ada stimulus yang dijalankan pemerintah Beijing. Indeks akan bergerak pada kisaran Support menembus level 2826-2725 dan jika harga menguat akan mencoba menembus level Resistance pada 3051-3168.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
