Mengawali perdagangan saham di bursa Tiongkok Rabu (06/07), Indeks Shanghai dibuka negatif, saat ini terpantau turun -10,75 poin atau -0,36 persen pada 2995.65. Pelemahan Indeks Shanghai terpicu kekuatiran perlambatan ekonomi global.
Lihat : Akhir Bursa Shanghai 5 Juli Terangkat Peningkatan Sektor Jasa Tiongkok
Kekuatiran ekonomi global terpicu dari ketidakpastian pasca Brexit.
Perdagangan dalam tiga dana properti Inggris telah ditangguhkan sejauh minggu ini sebagai upaya terburu-buru pencairan dari investor takut anjloknya nilai properti Inggris.
Bank of England juga mengambil langkah-langkah untuk memastikan bank-bank Inggris menjaga pinjaman, dengan menurunkan jumlah modal bank harus terus dalam cadangan, sebagai kepercayaan bisnis Inggris jatuh setelah pemungutan suara.
Lihat : Bank of England Memperingatkan Konsekuensi Ekonomi Akibat Brexit
Brexit juga menghidupkan kembali kekhawatiran tentang ekonomi lemah zona euro, terutama Italia sebagai bank yang berjuang dengan utang buruk.
Gambar ekonomi di luar Eropa hampir tidak menggembirakan, membangun harapan stagnasi ekonomi global.
Pesanan pabrik AS turun. Perdana Menteri Tiongkok Li Keqiang mengatakan itu bisa sulit untuk negaranya untuk mempertahankan pertumbuhan 6,7 persen pada kuartal kedua.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya indeks Shanghai bergerak negatif tertekan kekuatiran perlambatan ekonomi global. Indeks akan bergerak pada kisaran Support menembus level 2896-2798 dan jika harga menguat akan mencoba menembus level Resistance pada 3098-3195.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
