Indeks Hang Seng 26 Juli Naik Terbantu Penguatan Bursa Shanghai dan Minyak Mentah

440
indeks hang seng

Pada awal perdagangan bursa Hong Kong Selasa (26/07), indeks Hang Seng bergerak positif, saat ini terpantau naik 116,96 poin atau 0,53 persen pada 22110.40. Penguatan indeks Hang Seng terbantu sentimen positif kenaikan bursa Shanghai dan harga minyak mentah.

Lihat : Bursa Hong Kong 25 Juli Berakhir Naik Terdorong Penguatan Wall Street

Mengawali perdagangan saham di bursa Tiongkok Selasa (26/07), Indeks Shanghai bergerak positif, saat ini terpantau naik 18,30 poin atau 0,61 persen pada 3034.13. Penguatan Indeks Shanghai terpicu penguatan mata uang Yuan.

Bank Rakyat China pada Selasa menetapkan titik referensi yuan terhadap dolar AS di 6,6778, 82 basis poin atau 0,12 persen lebih kuat dari pada hari Senin. Pedagang diperbolehkan untuk berdagang hingga 2 persen kedua sisi titik referensi untuk hari.

Lihat : Indeks Shanghai 26 Juli Bergerak Positif Terbantu Penguatan Yuan

Selama jam Asia, harga minyak pulih sederhana, dengan minyak mentah AS naik 0,19 persen di $ 43,21, setelah jatuh lebih dari $ 1 pada hari Senin, sementara patokan global Brent bertambah 0,34 persen menjadi $ 44,87, setelah 2,12 persen penurunan semalam.

Pada awal perdagangan pagi ini saham-saham yang naik adalah saham Sands China Ltd yang naik 6,17 persen, saham Galaxy Entertainment Group Ltd naik 4,46 persen, saham China Merchants Holdings International Co Ltd naik 3,23 persen, saham Sino Land Co Ltd naik 2,74 persen, saham Cathay Pacific Airways Ltd naik 1,79 persen.

Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng pagi ini terpantau naik 94,00 poin atau 0,43% pada 22,144.00, naik dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 22,050.00.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan indeks Hang Seng selanjutnya bergerak menguat jika bursa Tiongkok menguat dan harga minyak mentah pulih. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 21.737-21.210 dan kisaran Resistance 22.659-23.187.


Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center

Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here