Data survei lowongan kerja terbaru dan turnover (JOLTS) tenaga kerja AS, Rabu (10/08), mencatat peningkatan lowongan kerja untuk 5.62 juta untuk Juni dari 5.51 juta yang direvisi naik tipis di bulan Mei dan lebih tinggi dari 5.52 juta yang diperkirakan, sementara ada juga peningkatan dari 5.17 juta bulan Juni 2015.
Ada sedikit peningkatan jumlah karyawan untuk 5.13 juta dari 5.05 juta sebelumnya dengan penurunan marjinal selama setahun.
Terdapat penurunan keluarnya tenaga kerja untuk 4.91 juta dari 4.98 juta sebelumnya dengan tingkat berhenti kerja berubah pada 2,0% untuk bulan dan dibandingkan dengan 1,9% tahun lalu dengan tingkat berhenti kerja sektor swasta turun menjadi 2,2% dari 2,3%, sedangkan tingkat PHK turun menjadi 1,1% dari 1,2%.
Tingkat keseluruhan karyawan terus melebihi jumlah total tingkat berhenti kerja untuk bulanan, yang berarti terjadi peningkatan lapangan kerja secara keseluruhan, dan ada pelebaran kesenjangan untuk Juni, yang menunjukkan sebuah penguatan mendasari di pasar pekerjaan untuk bulanan.
Ada sedikit kenaikan karyawan di sebagian besar sektor dengan peningkatan yang signifikan di bidang manufaktur, meskipun ada penurunan kecil di sektor ritel. Ada penurunan karyawan di sektor konstruksi meskipun meningkat pada penerimaan, yang menunjukkan meningkatnya kekurangan keterampilan.
Data keseluruhan terus menunjukkan pasar tenaga kerja yang sangat padat untuk Juni dengan tidak ada perubahan besar di sebagian besar metrik. Tren pasar tenaga kerja menunjukkan bahwa Fed akan pasti akan dibenarkan dalam menaikkan suku bunga dengan pasar yang ketat, meskipun tidak ada bukti bahwa pengetatan adalah lebih menekan pada saat ini.
Doni/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang
