Kurs euro yang berhasil rally selama 3 hari berturut tidak dapat berlanjut sejak awal perdagangan sesi Asia hari Kamis (11/8) yang melemah terhadap dollar AS. Dan masuk sesi eropa kurs euro sangat cepat meluncur turun oleh profit taking dan berusaha memangkas rally kuat perdagangan sebelumnya. Perdagangan hari ini sepi dengan arahan fundamental yang kuat membuat pair EURUSD bergerak positif, dan sinyal fundamental lemah hari ini pun kurang mendukung.
Data fundamental penggerak lemah tersebut datang dari data inflasi Perancis yang sama dengan periode sebelumnya dan masuh jauh dari target bank sentral. Demikian juga data neraca perdagangan Italia menunjukkan surplus yang didapat pemerintah menurun dari surplus periode bulan sebelumnya.
Pergerakan kurs euro di sesi Eropa (10:50:35 GMT) sedang melemah terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih tinggi dari perdagangan sebelumnya pada 1.1174 di awal perdagangan sesi Asia (00.00 GMT), kurs Euro alami pelemahan 28 pips dan nilai bergulir berada pada 1.1146.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan sesi Amerika yang berakhir besok pagi, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair EURUSD dapat turun ke kisaran 1.1137 – 1.1110. Namun jika terjadi koreksi akan naik ke kisaran 1.1201.
Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang