Setelah kantor statistik negara-negara kawasan Euro melaporkan data prelim PDB kuartal kedua tahun ini, pergerakan kurs euro di tengah perdagangan pasar forex sesi Eropa hari Jumat (12/8) menguat signifikan terhadap dollar AS. Selain data PDB Q2 negara-negara anggota Euro juga dirilis data PDB Q2 untuk kawasan tersebut, dan datanya masih sesuai dengan perkiraan.
Sekalipun secara umum pertumbuhan ekonomi negara-negara kawasan Euro menurun dari kuartal pertama tahun ini, namun pasar melihat kondisi ekonomi negara-negara tersebut masih stabil pasca Brexit. Pasalnya ekonom telah memprediksi penurunan yang cukup signfikan PDB negara-negara tersebut namun data yang dilaporkan kantor statistik tersebut lebih tinggi.
Pergerakan kurs euro di sesi Eropa (10:50:35 GMT) sedang menguat terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih tinggi dari perdagangan sebelumnya pada 1.1138 di awal perdagangan sesi Asia (00.00 GMT), kurs Euro alami penguatan 16 pips dan nilai bergulir berada pada 1.1154. Laju euro selanjutnya masih akan dibayangi oleh rilis data ekonomi AS malam hari.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan sesi Amerika yang berakhir besok pagi, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair EURUSD dapat naik ke kisaran 1.1160– 1.1194. Namun jika terjadi koreksi akan turun ke kisaran 1.1112.
Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
