Mengakhiri perdagangan valas antar bank di Indonesia dan juga masuki pasar spot sesi Eropa (15/8), kurs Rupiah berhasil menguat setelah tengah sesi sempat terkoreksi dari posisi pembukaan yang lebih tinggi. Penguatan rupiah sore ini berhasil menembus kisaran 13000 di tengah pergerakan dollar AS yang sedang flat.
Kekuatan rupiah setelah tengah sesi hingga sore ini mendongkrak jumlah modal investor asing yang masuk pada bursa saham, hingga akhir perdagangan jumlah net buy investor asing tersebut bertambah dan kini menjadi Rp351 miliar. Namun tekanan profit taking investor lokal masih sangat kuat sehingga suntikan investor asing tidak berhasil angkat IHSG yang telah anjlok 1,1%.
Lihat: IHSG Awal Pekan Masih Terbakar, Investor Asing Gagal Menolong
Pergerakan kurs rupiah di pasar spot sore ini bergerak positif dengan posisi penguatan 0,21% dari perdagangan sebelumnya dan kini bergerak pada kisaran Rp13090/US$ setelah dibuka kuat pada level Rp13108/US$. Untuk kurs Jisdor dan kurs transaksi antar bank yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diperlemah.
Kurs jisdor yang ditetapkan Bank Indonesia hari ini diturunkan sedikit ke 13121 dari posisi 13120 perdagangan hari Jumat (12/08), sedangkan kurs transaksi antar bank melemah ke posisi 13187 setelah perdagangan sebelumnya 13186.
Dan untuk pergerakan kurs Rupiah perdagangan esok hari diperkirakan dibuka positif oleh tingginya optimisme akan investasi tanah air yang terlihat pada imbal hasil yang lebih tinggi baik bursa saham maupun rupiahnya sekaligus suramnya fundamental dollar AS.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens