Bursa Seoul 18 Agustus Berakhir Naik Tertinggi 2016

568
indeks kospi

Pada penutupan perdagangan bursa saham Korea Selatan Kamis (18/08), indeks Kospi berakhir naik 11,72 poin, atau 0,57 persen, ke 2055.47.  Penguatan indeks Kospi terdorong penguatan bursa Wall Street dan kenaikan mata uang Won. Kenaikan indeks Kospi merupakan tertinggi baru dalam tahun 2016 ini.

Lihat : Indeks Kospi 18 Agustus Dibuka Naik Terdorong Penguatan Wall Street

Bursa Saham AS ditutup sebagian besar lebih tinggi pada akhir perdagangan Kamis dinihari tadi setelah rilis pertemuan Federal Reserve AS bulan Juli dan dukungan kenaikan harga minyak mentah.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup 21,92 poin lebih tinggi, atau 0,12 persen, di 18,573.94, dengan kenaikan tertinggi saham Pfizer dan saham Cisco Systems yang tertinggal terbesar. Indeks S & P 500 naik 4,07 poin, atau 0,19 persen, menjadi ditutup pada 2,182.22, dengan sektor utilitas memimpin tujuh sektor yang lebih tinggi dan sektor konsumen discretionary yang tertinggal. Indeks Nasdaq naik 1,55 poin, atau 0,03 persen, menjadi berakhir pada 5,228.66.

Lihat : Bursa Wall Street Berakhir Naik Setelah Rilis Risalah Pertemuan The Fed

Pada akhir perdagangan, mata uang Won menguat terhadap dollar AS. Mata uang lokal diperdagangkan pada 1,107.20 won terhadap dolar AS, naik 1,10 won dari penutupan sesi sebelumnya.

Menguatnya laba dari Samsung Electronics Co juga membantu kenaikan indeks, juga dengan meredanya kekhawatiran atas kemungkinan kenaikan suku bunga di Amerika Serikat juga memicu pembelian asing.

Saham berkapitalisasi besar yang diperdagangkan mixed di seluruh papan. Saham Samsung Electronics Co melonjak 4,73 persen ke rekor tinggi 1,64 juta won ($ 1,481), sehari sebelum rilis global Galaxy Note 7 phablet nya.

Sedangkan saham pembuat chip global SK hynix maju 1,79 persen. Sementara itu, saham produsen mobil top Hyundai Motor turun 1,85 persen, dan saham pembuat suku cadang mobil top Hyundai Mobis Co turun 1,74 persen.

Sedangkan untuk indeks kospi berjangka terpantau naik 2,30 poin atau 0,90% pada 258.50, naik dari posisi penutupan sebelumnya pada 256.20.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya indeks Kospi akan bergerak positif dengan sentimen meredanya harapan kenaikan suku bunga AS. Namun juga akan mencermati pergerakan bursa Wall Street dan harga minyak mentah yang dapat mempengaruhi perdagangan selanjutnya. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 255.33-252.34 dan kisaran Resistance 261.44-264.56.


Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center

Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here