Aliran dana terus mengalir atas seri obligasi benchmark, yang memang didukung oleh data inflasi dalam negeri yang menunjukkan sejalan dengan jumlah yang telah disepakati dalam consensus yaitu 3.32% (vs 3.34%). Pasar tiba-tiba hidup lagi dengan angka positif untuk seri obligasi jangka pendek seperti yield obligasi tenor 5 tahun turun 8 bps menjadi 6.68%.
Namun demikian, rally tidak berlangsung lama karena penjual kembali pada level ini menjelang angka NFP keluar besok, di mana pelaku pasar melihat hal ini sebagai perubahan permainan untuk memutuskan bunga Fed di bulan September 2016.
Di sesi kedua perdagangan aktivitas lebih rendah, harga tidak bergerak dan tidak ada transaksi besar di pasar. Yield turun 2- 8 bps, di mana obligasi jangka pendek yang paling perform dibandingkan yang lain.
Yield indikatif hari ini:
Obligasi Yield Terkini
SPN (1 th) 6.25% (+.00)
FR53 (5 th) 6.68% (-0.08)
FR56 (10 th) 7.00% (-0.06)
FR73 (15 th) 7.37% (-0.03)
FR72 (20 th) 7.40% (-0.02)
ROI26 3.28%, spread T+ 187
ROI46 4.40%, spread T+ 225
Bella Donna/VMN/VBN/Senior Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang