Bursa Saham Eropa diperdagangkan lebih tinggi pada hari Jumat setelah data pekerjaan AS untuk Agustus jatuh jauh dari harapan, faktor yang dapat menahan Federal Reserve AS untuk kenaikan suku bunga AS bulan September ini.
Nonfarm payrolls AS untuk bulan Agustus datang di 151.000 pekerjaan baru, lebih buruk dari perkiraan 180.000.
Laporan nonfarm payrolls akan dicermati The Fed dan bisa menentukan apakah Federal Open Market Committee memutuskan untuk menaikkan suku ketika mengadakan pertemuan kebijakan moneter berikutnya akhir bulan ini.
Pejabat Fed telah berulang kali mengatakan keputusan mereka tergantung pada data ekonomi dan seminggu yang lalu, Ketua Fed Janet Yellen mengatakan dia optimis tentang kesehatan ekonomi.
Lihat : Non Farm Payrolls AS Agustus Melambat, Pudarkan Harapan Kenaikan Suku Bunga September
Indeks STOXX 600-Eropa pan diperdagangkan 0,6 persen lebih tinggi setelah pasar dibuka dengan sektor makanan dan minuman, kesehatan dan utilitas memimpin indeks yang lebih tinggi.
Indeks FTSE berada pada 6.848,81, naik 102,84 poin atau 1,52%
Indeks DAX berada pada 10.650,67, naik 116,36 poin atau 1,10%
Indeks CAC berada pada 4.515,63, naik 75,96 poin atau 1,71%
Saham grup hotel Perancis Accor naik 3 persen setelah Barclays menaikkan peringkat saham.
Saham Internet Rocket diperdagangkan 8 persen lebih rendah setelah investor e-commerce Jerman melaporkan babak pertama rugi konsolidasi dari 617 juta euro ($ 691.000.000), Reuters melaporkan.
Pasar Asia mixed pada hari Jumat, menyusul penutupan perdagangan flat di Amerika Serikat pada hari Kamis, menjelang laporan pekerjaan.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Eropa akan bergerak positif setelah data NFP AS melambat, karena akan memudarkan harapan kenaikan suku bunga AS.
Doni/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang
