Pada awal perdagangan bursa saham Korea Selatan Senin (13/09) indeks Kospi dibuka naik, terpantau naik 8,60 poin atau 0,43 persen pada 2000.08. Penguatan indeks Kospi terdorong pudarnya harapan kenaikan suku bunga AS dan rebound saham Samsung.
Lihat : Bursa Seoul 12 September Ditutup Anjlok 2 Persen, Terendah 2,5 Bulan
Gubernur Fed Lael Brainard – anggota voting komite kebijakan bank sentral, mengatakan sementara kemajuan ekonomi terus berlanjut, akan lebih bijaksana bagi The Fed untuk menjaga kebijakan moneter yang longgar. Pernyataan tersebut melemahkan harapan kenaikan suku bunga AS, sehingga melemahkan dollar AS pada perdagangan tadi malam.
Saham Samsung Electronics pulih, melonjak 5,05 persen menyusul kerugian besar di sesi sebelumnya.
Sedangkan saham SK Innovation, refiner terbesar bangsa, juga meningkat 1,90 persen. Saham otomotif dicampur, dengan saham mobil terkemuka Hyundai Motor beringsut naik 0,36 persen, dan saham adik perusahaannya Kia Motors merosot 1,23 persen.
Mata uang lokal diperdagangkan pada 1,110.20 won terhadap dolar AS, naik 3,30 won dari penutupan sesi sebelumnya.
Sedangkan untuk indeks kospi berjangka terpantau naik 0,90 poin atau 0,36% pada 252.60, turun dari posisi penutupan sebelumnya pada 251.70.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya indeks Kospi akan bergerak positif dengan melemahnya harapan kenaikan suku bunga AS. Indeks Kospi diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 249.89-246.91 dan kisaran Resistance 255.95-258.93.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang