Dollar AS masuki perdagangan sesi Asia hari Rabu (14/9) sangat pede melaju lebih cepat dari semua rival-rival utamanya setelah perdagangan sebelumnya menerima tenaga kuat untuk rally. Tenaga dollar semalam semakin kuat menunjukkan dampak pernyataan dovish salah seorang Gubernur Federal Reserve sebelumnya memudar.
Kekuatan dollar perdagangan kemarin juga didapat dari buruknya fundamental penggerak mata uang rivalnya seperti euro dan poundsterling yang menerima sentimen negatif dari data ekonomi kedua kawasan di Eropa.
Terpantau di pasar spot sesi Asia dollar hanya melemah terhadap aussie dollar dan dollar Canada, oleh pergerakan teknikal setelah sebelumnya nilai kurs sudah sangat rendah dan memicu bargain hunting.
Untuk pergerakan hari ini dollar mendapat sentimen positif dari pelemahan fundamental semua rivalnya meskipun pada sesi malam mendapat sedikit tekanan dari data harga impor yang diperkirakan kontraksi.
Indeks dolar yang mengukur kekuatan dollar AS terhadap enam mata uang utama perdagangan bergerak kuat setelah awal perdagangan sesi Asia dibuka lebih tinggi pada posisi 95.52 dan kini bergerak pada posisi 95.61. Perdagangan sebelumnya dollar AS ditutup rebound 0,40 persen.



