Euro Sesi Eropa 15 Sept Tertekan Oleh Buruknya Data Trade Balance

671

Kurs euro pada perdagangan forex sesi Eropa hari Kamis (14/9) kembali alami tekanan dalam pergerakan konsolidasi sejak awal sesi Asia. Beratnya gerak euro melanjutkan rebound kuat perdagangan sebelumnya dipicu oleh rilis data ekonomi yang kurang menggembirakan.

Eurostat mengawali pasar Eropa mengumumkan laporan tingkat inflasi yang terakhir bulan Juli dan neraca perdagangan luar negeri  kawasan satu mata uang tersebut. Tingkat inflasi masih sama dengan periode sebelumnya di 0,2% namun surplus perdagangan luar negeri menyusut menjadi 20B dari sebelumnya di 22,1B.

Lihat : Surplus Perdagangan Zona Eropa Juli Menyempit

Pergerakan kurs euro  sesi Eropa  (10:30:35 GMT) sedang melemah terhadap dollar AS,  setelah  dibuka lebih rendah  dari perdagangan sebelumnya pada   1.1249  di   awal   perdagangan sesi Asia  (00.00 GMT),  kurs  Euro alami  pelemahan 14 pips   dan nilai bergulir  berada pada 1.1235.

Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan sesi Amerika yang berakhir besok pagi, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair EURUSD dapat turun  ke kisaran   1.1212– 1.1185. Namun jika  terjadi koreksi maka pair dapat naik ke  kisaran   1.1257-1.1300.

Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here