Nilai tukar yen Jepang anjlok parah terhadap semua rival-rival utamanya termasuk dengan dollar AS setelah Bank Sentral Jepang (BOJ) umumkan kebijakan moneter yang komprehensif meskipun suku bunganya tidak diubah sesuai dengan ekspektasi ekonom sebelumnya.
Beberapa kebijakan tersebut seperti suku bunga deposito tidak berubah pada negatif 0,1 persen, namun BOJ akan menargetkan suku bunga 10 tahun dan menjaganya dalam kisaran 0 persen. Selain itu juga bank sentral mempertahankan pembelian obligasi tahunan pemerintah sampai 80 triliun yen per tahun tanpa jatuh tempo sehingga yield akan berkisar sekitar nol persen.
Lihat : Kebijakan BOJ Buat Nikkei Untung dan Yen Terpukul
Pergerakan kurs yen sesi Asia (05:10:35 GMT) melemah terhadap dollar AS, USDJPY yang dibuka lebih rendah pada 101.69 di awal perdagangan (00.00 GMT) naik 86 pips dan kini pair bergulir pada 102,55 setelah sempat tadi naik ke posisi 102.79 pada posisi terendah 12 hari.
Untuk pergerakan pair hingga akhir perdagangan sesi malam bisa melemah kembali oleh kebijakan Fed, sehingga analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair USDJPY selanjutnya dapat turun ke kisaran 100,95-100,79 jika penguatan pair tidak mencapai kisaran 102.85.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang