Bursa Australia 22 September Berakhir Naik Mantap Dengan Keputusan The Fed

661

Bursa Australia telah melonjak ke posisi ketiga positif berturut-turut setelah investor menyambut keputusan bank sentral dari AS dan Jepang dan mencermati pesan campuran dari Gubernur RBA yang baru Philip Lowe.

Pada penutupan, indeks acuan S & P / ASX 200 telah melonjak 34,9 poin, atau 0,65 persen, ke 5,374.5, sementara indeks All Ordinaries mengangkat 36,9 poin, atau 0,68 persen, ke 5,466.3.

Keuntungan didorong oleh sektor bahan karena investor melihat dolar AS melemah dan pembahasan positif sekitar pertumbuhan ekonomi AS sebagai keuntungan bagi komoditas.

Untuk saat ini, kenaikan mata uang belum berdampak di antara saham-saham sumber daya, dengan kenaikan kuat harga emas dan minyak mentah dan kenaikan di bijih besi berjangka menggerakkan tawaran.

Saham pertambangan raksasa BHP Billiton melompat 2,7 persen menjadi $ 21,28, sementara rivalnya Rio Tinto melompat 3,3 persen menjadi $ 49,20 dan saham penambang bijih besi Fortescue meroket 5,5 persen menjadi $ 5,16.

Saham Energi, Santos melonjak 2,8 persen menjadi $ 3,69, saham Origin maju 3,7 persen menjadi $ 5,05 dan saham Woodside menguat 2,1 persen menjadi $ 27,35.

Saham penambang emas melonjak, dengan saham Newcrest melompat 6,9 persen dan saham Regis Resources memakai 4,7 persen.

Saham bank-bank besar tertinggal, dengan hasil rata untuk empat besar selain dari kenaikan tipis 0,1 persen NAB.

Di antara saham blue chip lainnya, saham Telstra naik 0,8 persen menjadi $ 5,09, sementara saham Qantas naik tipis 0,3 persen menjadi $ 3,18.

Di tempat lain, Solomon Lew Premier Investasi dicelupkan 2 persen sebagai angka laba jatuh sedikit pendek dari harapan pasar, Brickworks mengangkat 1,3 persen pada kenaikan tajam dalam pendapatan yang mendasari dan Washington H. Jiwa Pattinson ditutup tidak berubah setelah memberikan update pendapatan yang stabil.

Dalam telekomunikasi, saham TPG Telecom dan Vocus rally 3,4 dan 2,8 persen masing-masing, setelah yang terakhir memberikan update meyakinkan di awal untuk fiskal 2017.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Australia akan bergerak positif dengan keputusan The Fed AS mempertahankan suku bunga tetap.

Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here