Pergerakan kurs pound Inggris di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Kamis (29/9) kembali tertekan meskipun awal perdagangan sesi Asia dibuka lebih tinggi. Pound masih belum bisa terangkat meskipun sentimen positif berusaha mengangkat pair GBPUSD dari data ekonomi sore ini.
Setelah pasar Eropa dibuka bank sentral Inggris (BOE) melaporkan kondisi kredit konsumen dan juga tingkat pinjaman hipotek negeri tersebut periode bulan Agustus. BOE laporkan kredit konsumen meningkat cukup signifikan.
Pergerakan kurs pound di sesi Eropa (10:20:35 GMT) melemah terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih tinggi dari perdagangan sebelumnya pada 1.3017 di awal perdagangan sesi Asia (00.00 GMT), kurs pound turun 16 pips dan pair bergulir berada pada posisi 1.3001.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan sesi Amerika yang berakhir besok pagi, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair GBPUSD akan turun terus ke kisaran 1.2977 – 1.2948. Namun jika terjadi koreksi, pair dapat naik lagi mencapai kisaran 1.3061-1.3090.
Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang