Di tengah perdagangan forex sesi Eropa hari Kamis (29/9) dollar AS yang dibuka lebih rendah dari posisi penutupan perdagangan sebelumnya bergerak kuat terhadap beberapa rival utamanya. Pasca kesepakatan yang di capai OPEC dalam pertemuan mereka di Aljazair tanggal 26-28 September 2016, perdagangan aset beresiko menjadi menarik kembali setelah sempat tertekan.
Pada sesi Amerika malam nanti juga dollar AS akan menerima tenaga untuk rally dari rilis data PDB kuartal kedua tahun ini yang menunjukkan peningkatan dari kuartal sebelumnya dan sesuai dengan 2 proyeksi sebelumnya. Selain itu dollar menerima tenaga dari profit taking yang dialami kurs komoditas pasca lompatan harga minyak mentah perdagangan sebelumnya.
Lihat: Preview: GDP AS Kuartal ke 2
Indeks dolar yang mengukur kekuatan dollar AS terhadap enam mata uang utama perdagangan bergerak masih bergerak kuat setelah awal perdagangan sesi Asia dibuka lebih rendah pada posisi 95.39 dan kini bergerak pada posisi 95.56.