Belum lama Gubernur Bank Sentral Australia (RBA) Philip Lowe umumkan kebijakan moneter terkini, kurs aussie yang alami profit taking cukup besar saat pasar Asia dibuka mulai bergerak kuat memangkas tekanan tersebut. Keputusan RBA hari ini berusaha membuat aussie lanjutkan rally perdagangan sebelumnya.
RBA putuskan untuk tidak mengubah kebijakan moneternya bulan Oktober dengan suku bunga yang tetap di 1,5%. Posisi suku bunga ini sudah berlangsung sejak bulan Agustus lalu setelah sebelumnya 1,75%. Philip Lowe beralasan tidak mengubah suku bunga RBA yang mampu memfasilitasi kelanjutan pertumbuhan ekonomi dan tercapainya target inflasi.
Sebelumnya aussie berhasil rally sejak perdagangan akhir pekan lalu merespon kuatnya harga minyak mentah di tengah penguatan dollar AS menekan beberapa rival utamanya. Dan pagi ini harga minyak mentah mulai retreat oleh profit taking dan cukup menekan aussie di awal perdagangan.
Pergerakan kurs aussie sesi Asia (04:10:45 GMT) bergerak lemah terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih tinggi pada 0.7679 di awal perdagangan sesi Asia (00.00 GMT), kurs aussie kini bergulir pada posisi 0.7669.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga perdagangan sesi Amerika malam ini, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair AUDUSD dapat naik lagi ke kisaran 0.7694-0.7710 jika koreksi pair terini tidak sampai support kuatnya di kisaran 0.7649.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens
