Pada penutupan perdagangan Rabu (05/10), indeks Hang Seng di Bursa Hong Kong ditutup naik 98,87 poin, atau 0,42 persen pada 23788.31. Penguatan bursa Hong Kong terdorong kinerja positif saham energi, setelah kenaikan harga minyak siang ini.
Lihat : Indeks Hang Seng 5 Oktober Dibuka Turun Tertekan Pelemahan Wall Street
Jumlah saham energi adalah 14 persen dari indeks Hong Kong, persentase yang lebih tinggi daripada di banyak pasar lainnya.
Keuntungan Rabu juga datang dalam perdagangan relatif tipis karena pasar Tiongkok ditutup selama seminggu karena liburan Golden Week.
Investor tetap berhati-hati pada prospek untuk ekuitas Hong Kong dalam waktu dekat setelah mereka naik lebih dari 20 persen dalam tiga bulan terakhir.
Dalam hal penilaian, perdagangan Hong Kong secara luas sejalan dengan bursa regional lainnya.
Secara price-to-book, pasar saham Hong Kong diperdagangkan di 1,2 kali buku, sedikit di bawah-rata 15-tahun dari 1,3 kali. Sebagai perbandingan, luas perdagangan pasar Asia-ex Jepang pada 1,4 kali buku dibandingkan dengan rata-rata 15 tahun sebesar 1,7.
Saham dari Petrochina, Kunlun Energy, CNOOC dan Sinopec Corp berada di antara top gainers hari Rabu, meskipun kemajuan mereka dipangkas pada akhir pagi.
Sebuah sub-indeks yang mengukur saham properti turun 0,2 persen, jatuh untuk hari ketiga berturut-turut. Saham China Resources Land mereda 0,7 persen dan China Overseas Land adalah luas datar.
China Shenzhen telah meluncurkan langkah-langkah baru, termasuk hipotek uang muka yang lebih tinggi dan pembatasan pembelian rumah, kantor berita Xinhua melaporkan pada hari Selasa, bergabung kota Cina lainnya mencoba untuk mendinginkan kenaikan harga rumah.
Sementara itu pergerakan indeks berjangka Hang Seng naik 75,00 poin atau 0,32% pada 23,757.00, naik dari penutupan perdagangan sebelumnya pada 23,682.00.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa indeks Hang Seng akan mencermati pergerakan bursa Wall Street dan harga minyak mentah. Indeks Hang Seng diperkirakan akan bergerak di kisaran Support 23.273-22.789 dan kisaran Resistance 24.242-24.726.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
