Bursa Eropa 1 November Bergerak Mixed Mencerna Laba Emiten dan Data Tiongkok

795

Bursa Saham Eropa bergerak mixed di awal perdagangan Selasa (01/11) dengan investor mencerna laporan pendapatan perusahaan dan ekonomi positif dari Tiongkok.

Indeks FTSE berada pada 6.955,78, naik 1,56 poin atau 0,02%

Indeks DAX berada pada 10.668,67, naik 3.66 poin atau 0,03%

Indeks CAC berada pada 4.504,20, turun -5,06 poin atau -0,11%

Indeks IBEX berada pada 9.137,50, turun -5,80 poin atau -0,06%

Indeks Pan-Eropa Stoxx 600 lebih tinggi dengan semua bursa utama di wilayah positif.

Sektor sumber daya dasar memimpin kenaikan setelah survei PMI manufaktur dan jasa dari Tiongkok memberi dorongan kepercayaan.

Sementara itu, sektor minyak dan gas naik 0,87 persen dalam awal perdagangan. Saham Shell, perusahaan minyak multinasional, sahamnya naik 3,8 persen, setelah melaporkan laba yang lebih baik dari perkiraan untuk kuartal ketiga pada hari Selasa.

Saham BP turun 1,2 persen, meskipun melaporkan laba di atas ekspektasi konsensus. BP melihat laba bersih hampir separuh dari periode yang sama tahun lalu.

Ketidakstabilan politik mengenai pemilihan presiden AS tetap menjadi perhatian kalangan investor dengan waktu pemilu yang tinggal satu minggu lagi. Sebuah survei NBC News menunjukkan bahwa selisih kemenangan 6 poin untuk Hillary Clinton atas Donald Trump tampaknya tidak berubah sejak pekan lalu, meskipun pengumuman FBI akan menyelidiki email tambahan mengenai penggunaan dari server email pribadi Clinton.

Di tempat lain, baik Reserve Bank of Australia dan Bank of Japan memutuskan untuk mempertahankan kebijakan mereka tidak berubah pada Selasa. Anggota Federal Reserve juga akan memulai pertemuan dua hari pada Selasa, dengan keputusan suku bunga pada Rabu.

Gubernur Bank of England Mark Carney mengumumkan Senin dia tidak akan mundur sampai 2019 – satu tahun dari perkiraan sebelumnya – untuk membantu Inggris mengimbangi ketidakpastian mengenai Brexit. Perdana Menteri Theresa May memimpin rapat kabinet mingguan menyusul laporan dari perpecahan di antara menteri tentang negosiasi Brexit.

Investor juga akan mencermati rilis angka U.K. PMI Oktober pada sore ini.

Malam nanti akan dirilis data manufaktur AS yang diindikasikan naik, jika terealisir akan menguatkan bursa Wall Street.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Eropa akan bergerak positif jika bursa Wall Street positif, juga akan mencermati pergerakan harga minyak mentah.

Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here