Pada penutupan perdagangan bursa saham Tiongkok Kamis (24/11), indeks Shanghai berakhir turun datar, naik tipis 0,35 poin atau 0,01 persen, ke 3241.49. Indeks Shanghai datar dengan adanya tarik menarik antara sekor-sektor saham.
Saham blue-chip Tiongkok telah mengungguli pertumbuhan saham selama bulan lalu, mencerminkan kecenderungan baru investor terhadap sektor cyclical seperti keuangan dan komoditas di tengah tanda-tanda bahwa ekonomi mulai stabil.
Kekuatan harga komoditas yang mengangkat saham bahan baku, adalah hasil dari pemerintah melakukan upaya untuk mengurangi kelebihan kapasitas, sehingga kekurangan pasokan.
Saham produsen logam dasar utama rally di seluruh papan karena harga berjangka tembaga, seng dan nikel melonjak.
Juga patut dicatat adalah membeli oleh investor institusi berkantung tebal Tiongkok di perusahaan industri terkemuka yang dipandang sebagai memiliki valuasi murah.
Juga telah meningkatnya selera untuk indeks kelas berat seperti penyedia makanan Inner Mongolia Yili, pengembang China Merchants Shekou dan pembuat peralatan rumah Gree Electric.
Sebagian besar sektor menguat, dipimpin oleh saham konsumen dan kesehatan, sementara saham industri dan saham energi melemah.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya indeks Shanghai akan bergerak positif mencermati data ekonomi positif. Indeks akan bergerak pada kisaran Support menembus level 3156-3083 dan jika harga menguat akan mencoba menembus level Resistance pada 3306-3406.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang