Pada penutupan perdagangan bursa saham Korea Selatan Kamis (26/01), indeks Kospi berakhir naik 0,81 persen atau 16,7 poin pada 2,083.59. Saham Korea Selatan berakhir lebih tinggi terdorong aksi beli saham investor asing pada saham kelas berat pasar, seperti Samsung Electronics.
Investor asing membeli bersih saham lokal senilai 348.210.000.000 won.
Indeks KOSPI dibuka menguat, mengikuti keuntungan semalam di Wall Street, dengan indeks Dow Jones industrial average menguat menembus tanda 20.000 untuk pertama kalinya.
Saham Samsung Electronics kembali mencapai rekor tinggi baru 1.995.000 won, mendapatkan 1,27 persen pada pengumuman perusahaan dari pasar laba melampaui perkiraan untuk kuartal keempat tahun lalu.
Momentum kenaikan datang setelah raksasa teknologi ini mengumumkan bahwa laba operasi untuk kuartal keempat 2016 melonjak 50,11 persen pada tahun, berkat kenaikan harga semikonduktor dan panel display.
Juga, pengamat pasar mengatakan bahwa Samsung akan melanjutkan rally positif seperti yang diperkirakan mengalami laba yang tinggi dalam semikonduktor dan panel display.
SK hynix juga melonjak 3,09 persen menjadi 53.300 won, memperpanjang kemenangan beruntun untuk hari keempat, pada pengumuman optimis pendapatan kuartal keempat.
Pembuat chip global yang mengatakan laba operasional untuk kuartal keempat tahun lalu melonjak 55,3 persen pada tahun berkat pemulihan yang stabil di harga chip memori.
Produsen bahan kimia Top LG Chem juga melonjak 2,47 persen menjadi 270.000 won di belakang laporan laba pasar melampaui perkiraan nya. Perusahaan mengatakan bahwa laba bersih meningkat 11,5 persen tahun lalu dari tahun sebelumnya pada permintaan stabil untuk produk utama, terutama bahan dasar.
Di sisi lain, operator Portal atas Naver kehilangan 1,31 persen menjadi 753.000 won dan AmorePacific, pembuat kosmetik No 1, turun 2 persen menjadi 318.500 won.
Mata uang lokal ditutup pada 1,159.20 won terhadap dolar AS, naik 6,8 won dari penutupan Rabu.
Indeks KOSPI akan ditutup dari Jumat sampai Senin depan untuk liburan Tahun Baru Imlek.
Sedangkan untuk indeks Kospi berjangka terpantau naik 2,75 poin atau 1,03 persen pada 271,00, naik dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya pada 268,25.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bursa Seoul akan mencermati pergerakan bursa Wall Street dan harga minyak mentah. Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 268.25-265.40, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 274.10-277.11.
Doni/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
