Mengakhiri perdagangan pasar valas Singapura hari Rabu (8/2), dollar Singapura kembali anjlok terhadap rupiah dan juga dollar AS namun tidak separah perdagangan sebelumnya. Posisi kurs SGD di tengah sesi Eropa hingga sesi Amerika diperkirakan masih akan tertekan.
Lihat: Rupiah 8 Februari Menguat Tipis Di tengah Kuatnya Dollar AS
Mengukur kekuatan dollar Singapura terhadap Rupiah pada pair SGDIDR di pasar spot saat ini kembali bergerak lemah di kisaran 9400,05 setelah perdagangan sebelumnya ditutup lemah di 9407,59. Dan untuk transaksi antar bank ditanah air hari ini berdasarkan kurs BI harga jual dollar Singapura lebih rendah menjadi 9,464.10 dibandingkan dengan harga jual sebelumnya di harga 9,476.93 pada tanggal 6 Februari.
Dan terhadap dollar AS terkini, kurs Singapura anjlok ke kisaran 1.4182 setelah diawal perdagangan dibuka lemah pada level 1.4174. Pada perdagangan sebelumnya pair USDSGD menutup harian dengan bullish yang berakhir di 1.4173.
Lihat: Kekuatan Dollar AS Sesi Eropa Dipangkas Kurs Komoditas dan Yen
Secara teknikal, analyst Vibiz Research Center melihat pergerakan pair USDSGD akhir perdagangan sesi Amerika diperkirakan bullish, dan berdasarkan harga tingginya perdagangan pair ini berpotensi naik ke kisaran 1.4195-1.4210 malam nanti.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens