Pergerakan dollar AS di tengah perdagangan sesi Eropa hari Kamis (30/3) melaju semakin kencang dan menguat terhadap banyak mata uang yang menjadi rival utamanya. Dollar telah bergerak rally sebelumnya selama 2 hari berturut oleh sentimen kuatnya data ekonomi yang dirilis dan ekspektasi kenaikan Fed rate selanjutnya.
Hingga sesi Amerika, dollar AS diperkirakan menerima sentimen positif yang kuat dari rilis data pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat kuartal terakhir tahun 2016. Data PDB Q4 2016 tersebut diperkirakan menunjukkan adanya pertumbuhan atau meningkat dari periode kuartal sebelumnya. Selain itu juga ada rilis data klaim pengangguran yang diperkirakan memberikan data yang positif.
Mantapnya data pertumbuhan ekonomi diatas dapat memberikan keberanian bagi Federal Reserve untuk mempercepat kenaikan suku bunga lanjutan berikutnya tinggal 2 kali lagi, setelah sebelumnya sudah dinaikkan pada pertemuan bulan Maret 2017.
Indeks dollar yang menunjukkan kekuatan dollar AS terhadap banyak rival utamanya di tengah perdagangan forex sesi Eropa bullish di 100.13 setelah awal perdagangan dibuka pada posisi 99.93 lalu sempat menyentuh posisi terendah di 99.89.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
