Rilis data manufaktur dan non manufaktur PMI Tiongkok awal perdagangan sesi Asia hari Rabu (31/5) menunjukkan data yang stabil , memberikan sentimen positif bagi perdagangan aset beresiko dengan bursa saham negeri tersebut bergerak kuat signifikan. Karenanya mata uang safe haven yen alami profit taking setelah sempat menguat ke posisi 2 pekan tertinggi perdagangan sebelumnya.
Lihat: Pertumbuhan Manufaktur Mei Tiongkok Melebihi Perkiraan
Kuatnya nilai yen Jepang pada perdagangan sepanjang hari Selasa (30/5) mendapat banyak dukungan dari komentar Ketua Partai Komeito Jepang Yamaguchi selain bangkitnya kenaikan safe haven pasca anjloknya bursa saham Asia, Eropa dan juga AS. Untuk perdagangan hari ini rilis data prelim produksi industri Jepang yang dibawah ekspektasi turut melemahkan gerak yen.
Pergerakan pair USDJPY sesi Asia (09:30:21 WIB) bergerak kuat setelah dibuka flat pada posisi 110.83 awal perdagangan sesi Asia (07.00 WIB), USDJPY kini naik ke posisi 111.06. Akhir perdagangan sebelumnya pair USDJPY ditutup bearish di kisaran 110.83.
Untuk perdagangan selanjutnya secara teknikal, pair USDJPY berpotensi bergerak kuat terbatas hingga sesi Eropa. Diperkirakan terjadi koreksi kembali jika kekuatan sentimen penggerak dollar AS melemah.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang