Bursa Tokyo 1 Juni Ditutup Menguat Terdorong Pelemahan Yen dan Data Positif

536
indeks nikkei

Indeks Nikkei Jepang ditutup menguat pada hari Kamis (01/06), menghentikan penurunan empat hari. Indeks terangkat oleh data domestik yang optimis dan pelemahan yen. Di akhir perdagangan Nikkei menambahkan 209,46 poin, atau 1,07 persen, pada 19.860,03. Ini menjadi kenaikan tertinggi dalam dua minggu pada sesi penutupan.

Indikator yang dirilis pada hari ini menunjukkan perusahaan domestik mengambil langkah pengeluaran barang modal pada kuartal Januari-Maret, mencerahkan sentimen terhadap perusahaan di negeri itu.

Di samping itu, yen membukukan kerugian moderat terhadap dolar, karena pelemahan sebelumnya yang mencapai ke level tertinggi dua minggu terhadap greenback disambut dengan aksi profit taking yang mantap.

Menguatnya bursa membawa perdagangan saham pada hari ini di jalur hijau, sebagian besar saham menguat.

Saham Tokyo Electron melonjak 4,27 persen, saham Toyota Motor naik 1,11 persen, saham Japan Tobacco naik 1,05 persen.

Sementara itu, saham softBank turun -0,24 persen, saham Mitsubishi Materials juga turun -0,64 persen dan saham Sony merosot -0,24 persen.

Malam nanti akan dirilis data persediaan minyak mentah mingguan AS oleh EIA yang diindikasikan menurun. Jika terealisir akan menguatkan harga minyak mentah dan berdampak penguatan bursa Wall Street.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Nikkei akan bergerak naik jika bursa Wall Street menguat. Juga akan mencermati pergerakan mata uang Yen. Secara teknikal Indeks diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 19.343-18.842, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 20.330-20.814.

Evi/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center 
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here