Pulihnya pergerakan pair USDJPY pada sesi Asia hari Selasa (13/6) setelah perdagangan sebelumnya alami tekanan tidak bertahan lama, pasalnya pair kini terpantau bergerak negatif menuju posisi awal sesi. Kekuatan pair terpangkas oleh besarnya pelemahan yang dialami dollar AS sekalipun terdapat sentimen positif yang dapat angkat pair.
Pair USDJPY tetap bergerak kuat sekalipun dollar AS tertekan sepanjang hari mendapat tenaga dari posisi yield atau imbal hasil obligasi Amerika yang masih terus meningkat bahkan hingga perdagangan terkini. Tekanan yang dialami dollar AS didapat dari profit taking terhadap poundsterling.
Pergerakan pair USDJPY pertengahan sesi Eropa (18:00:21 WIB) bergerak negatif setelah dibuka sama dengan perdagangan sebelumnya di posisi 109.92 awal perdagangan sesi Asia (07.00 WIB), USDJPY kini berada di posisi 110.04 setelah sempat mencapai posisi terendah di 109.80.
Untuk perdagangan selanjutnya secara teknikal pair USDJPY berpotensi bergerak bullish, apalagi jika perdagangan sesi Amerika imbal hasil obligasi Amerika bertambah naik dan bangkitkan dollar AS. Namun jika terjadi sebaliknya pair berpotensi turun menuju posisi supportnya.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang