Bursa saham Tiongkok pada hari Rabu dibuka turun 0,58 persen, meskipun didukung data optimis dari negara tersebut.
Tiongkok melaporkan produksi industri untuk bulan Mei naik dari perkiraan sebesar 6,5 persen dari tahun ke tahun, dan penjualan ritel juga dilaporkan meningkat 10,7 persen, sementara investasi aset tetap mencapai kurang dari 8,6 persen.
Indeks Shanghai terpantau melemah, dengan kehilangan -18,43 poin, atau -0,58 persen, pada level 3155,32.
Pasar tampaknya masih menunggu pengumuman bank sentral yang kemungkinan akan menaikkan suku bunga.
Saham-saham yang diperdagangkan sesi ini sebagian besar melemah, dipimpin oleh sektor perbankan. Saham Industrial Bank merosot -3,44 persen, saham China Merchants Bank turun -2,73 persen, dan saham Offshore Oil Engineering juga melemah -2,75 persen.
Sementara itu, saham GD Power Development melonjak 3,15 persen, saham Tianjin Port menguat 2,8 persen dan saham CITIC Securities naik 0,24 persen.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan indeks Shanghai akan bergerak lemah dengan kehati-hatian menantikan keputusan suku bunga AS. Indeks diperkirakan bergerak dalam kisaran Support 3063-2986, dan jika naik akan bergerak dalam kisaran Resistance 3219-3296.
Evi/ VMN/VBN/ Analyst-Vibiz Research Center Editor: Asido Situmorang
