Pergerakan poundsterling yang anjlok sejak perdagangan awal pekan berhasil rebound di tengah perdagangan sesi Eropa hari Rabu (21/6) merespon positif pidato Ratu Elizabeth dalam pembukaan parlemen baru hasil pemilu Inggris 2 pekan lalu pada hari ini. Ratu Kerajaan Inggris tersebut menyatakan fokus pemerintah sekarang ini bagaimana mendapatkan kesepakatan Brexit yang terbaik.
Ratu Elizabeth juga mengumumkan konstitusi yang menghilangkan hukum Uni Eropa di negara Inggris. Selain itu juga pemerintah meningkatkan ekonomi meningkatkan standar upah demi memperbaiki keuangan publik dan juga pertahankan pajak rendah.
Pergerakan poundsterling sesi Eropa (18:05:00 WIB) bergerak kuat terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih tinggi dari perdagangan sebelumnya pada 1.2626 awal perdagangan sesi Asia. Kini pair GBPUSD berada di posisi 1.2681.
Untuk perdagangan selanjutnya secara teknikal masih terdapat sinyal bearish untuk pair GBPUSD, yang juga diperkuat oleh kondisi fundamental yang kurang menguntungkan pasca pidato Gubernur BOE yang menyatakan belum saatnya bagi bank sentral negeri tersebut menaikkan suku bunganya.
Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
